Senin, 04 Agustus 2014

Cahaya Bintang

Novel Cahaya Bintang
Dibawah ini merupakan beberapa petikan paragraf awal dari cerita novel Cahaya Bintang karya Bois :

Di tengah hamparan rumput yang luas, seorang pemuda tampak asyik terlentang di atas jok sepeda motornya. Kedua matanya yang bening tampak memandang ke langit lepas, memperhatikan pesona malam yang begitu indah. Saat itu, ribuan bintang yang dilihatnya seolah menghibur, memberi ketenangan pada hatinya yang lara. Dalam renungannya dia tak mengerti, kenapa gadis yang begitu dicintainya lebih memilih pemuda lain? Padahal dia sendiri begitu tampan, bahkan sifatnya pun penuh dengan kasih sayang.

“Duhai bintang yang gemerlap, duhai malam yang menyelimutiku. Kalian adalah teman sejatiku, yang senantiasa menemaniku di dalam keresahan ini. Ketahuilah… Hatiku hancur berkeping-keping ketika dia mengatakan tak bisa bersamaku. Saat itu juga harapanku punah seketika, berganti dengan segala penderitaan yang amat sangat. Kini aku tak punya gairah untuk hidup, sepertinya kehidupanku ke depan akan selalu dipenuhi dengan segala kesepian yang kian hari memang sudah terasa sepinya.

Kini pemuda itu teringat kembali dengan gadis pujaannya, betapa dia tak mungkin sanggup jika hidup tanpanya. Tiba-tiba saja, ingatan pemuda itu buyar seketika lantaran deru motor yang kian bertambah dekat.Dilihatnya sorot lampu yang menyilaukan terus melaju, menuju ke tempatnya berada. Namun pemuda itu mencoba tak mempedulikannya, dalam hati dia sudah bertekad, siapa pun yang datang tidak akan membuatnya bergeming dari posisinya sekarang,yang kini sedang asyik merenung dan mengadu pada malam berbintang. Kini pemuda itu sudah tak mendengar lagi deru motor yang semula mengganggunya, bahkan ingatan sudah kembali tertuju ke berbagai peristiwa yang kian membuatnya bertambah sedih.


Buat kamu pecinta buku novel, langsung aja download ebooknya buat ngilangin rasa penasaran kamu.


Link Download : Cahaya Bintang
Password RAR : membacaituasik

Tidak ada komentar:

Posting Komentar